Ilustrasi Cinta Design Tuhan 10 (Datangnya cinta sang kakak dari penjara suci)

Kerinduang aldi mulai menghampiri pada sosok kakak yang selama ini menemani, hari demi hari, waktu memisahkan kita ketika kaka mulai melanjutkan study hanya sekali dalam setahun kita bertemu, kini kerinduan mulai tak tertahan lagi, ketika mengingat waktu di mana kakak membela sang adik dari tangisan yang tak kunjung behenti dari keusilan teman yang membuat kakak beradik pulang dengan tangisan berirama bersama.
“Bu sebentar lagi bulan puasa kakak kapan pulang ? Tanya aldi pada ibunya.
“Kurang tahu nak biasanya 1 hari sebelum hari raya
“oh iya ya tahun kemarin juga seperti itu ya sudah bu, aldi berangkat kemasjid dulu.
Aldi mulai menuju ke masjid al hikam dimana aldi membiasakan dirinya berjamaah setiap maghribnya, tataletaknya tidak jauh dari rumahnya hanya sekitar 30 memeter.
Setelah proses sholat maghrib berjamaah selesai, aldi dan temannya-temannya berkumpul di sebelah masjid tepatnya di pos kamling desa, canda tawa dalam setiap pembicaraan, tidak lepas dari sebuah permainan yang tidak bisa mengukur waktu kapan dan dimana, dimana ada teman dan posisi sama-sama membawa disitu mulai bermain tidak melihat bahwa kita baru selesai sholat berjamaah. Kebiasaan anak kecil yang tidak lepas dari bermain dan permainan, musim bermain kartu.
Ditengah keseruan permainan aldi membuka pembahasan dengan teman-teman yang sedang asyik bermain, sedikit menggang keseriusan teman-teman yang asyik bermain kartu.
“Hey rek, sebentar lagi bulan puasa kita persiapan buat patrol yuk, ucap aldi membuka pembahasan.
Aldi merupakan anak yang selalu bersemangat ketika bulan puasa tiba, aldi selalu saja mempelopori setiap rencana-rencana di bulan puasa bersama temen-temannya salah satunya membuat dan mempersiapkan peralatan patrol, selain itu aldi dikenal dengan anak yang selalu menghabiskan waktu siangnya untuk membuat petasan besar, petasan yang di hasilkan dari obat petasan-petasan kecil.kenakalan-kenakalan yang sepintas terlihat dari sosok aldi.
“Oh iya bener tuch kata aldi, sebentar lagi bulan puasa ayok kita persiapkan alat-alat patrolnya. Jawab candra lawan bermain kartu aldi
Setelah merencanakan apa saja yang akan di persiapkan untuk patrol, setiap anak sudah diberikan tugas masing-masing untuk membuat peralatan-peralatan patrol. Suara adzan isya’ mulai berkumandang, aldi dan teman-temannya membereskan segala bentuk permainan yang ada di pos, untuk segera menuju ke masid menunaikan sholat isya’ berjamaah.
Sehari sebelum masuk ke bulan puasa, suasana sudah mulai ramai dengan alunan petasan kecil , membuktikan bulan puasa sudah akan tiba, aldi yang dikenal senang sekali bermian petasan sampai dikenal dengan sebutan teroris kecil kini terlihat tak seperti biasanya, diam dan merenung tak tahu sedang memikirkan apa dia, pikiran anak kecil yang tidak mampu di tebak dengan muka yang tak biasa.
“Aldi, kamu kenapa tumben murung, biasanya main ?
“tidak apa-apa ibu aku hanya menunggu kakak datang, kata ibu 1 hari sebelum puasa
“oh menunggu kakakmu, iya biasanya 1 hari sebelum puasa tapi tidak tahu ya kenapa tak seperti biasanya, mungkin kakak mu masih belum menyelesaikan tugasnya, jadi jadwal pulangnya tertunda, sudah lebih baik kamu main saja, kakakmu pasti datang, sabar, kamu merindukannya ya di, awas ya nanti kalau bertengkar lagi. Kamu yang saya pondokkan.
Siang berganti malam malam pun hilang tersinari matahari semalam yang sibuk dengan peralatan patrolnya kini tertidur pulas tanpa sadar bahwa sudah pagi. Waktu menandakan pukul Sembilan pagi,
“aldi bangun, bangun di,  buka, buka, buka sudah maghrib,
suara asing yang tak biasanya di dengar di rumah kini membuat bingung, siapa ini menggangu istirahat saja.
Beberapa menit dari berhentinya suara, suara terdengar kembali, mengganggu mata yang masih tak mampu dibuka karena terlalu mengantuk.siapa sich ini
“aldi bangun, bangun di,  buka, buka, buka sudah maghrib,
Aldi mulai kesal dengan suara yang kembali berbunyi, seketika aldi mulai membuka mata, dan kaget dengan kedatangan seseorang yang selama ini ditunggu-tunggu.
“Ehm kak debby saya kirain siapa, heheh, saya masih ngantuk kak habis patrol semalam.
“ya sudah tidur lagi sana.
Rasa senang dan gembira kedatangan kakak yang selama ini dirindukan, kakak yang selalu mengajarkan arti di balik sabar, sabar dari amukan ayah.
Terbangun dari kasur yang dekat dengan ramainya suara tv terlihat kakak sedang menikmati acara tv, mungkin dia rindu akan tv yang setiap hari tak mampu di rasakan ketika berada di penjara suci, suara kecil tawa terdengar dari mulut debby menikmati kelucuan-kelucuan acara sebagai penghilang rasa suntuk dan sepi. Aldi tak menyianyiakan kesempatan ini kapan lagi menggoda kak debby, di glitiknya ketiak debby dari belakang, debby kaget dan berteriak, aaaaaaaaaaaaaaaah geli.
“ehm aldi bangun tidur, sudah iseng saja
“hehehe, habis kakak serius banget kayak sedang menyaksikan pemakaman saja,
“gimana kabarmu aldi, ucap debby
“baik, kak , kakak sendiri gimana baik, sehat.
“Alhamdulillah sehat dan tak terbebani dengan kenakalan dan kemarahan ayah hahahha.
“ehm jadi seneng ya di penjara suci (pesantren)
“ ya, banyak ilmu dan kemampuan yang saya dapatkan di pondok dik salah satunya ini.
Kakak menunjukkan sedikit atraksi kecilnya dirumah yaitu salto kearah belakang, wich keren. Kakak ternyata sudah lama ikut pencak silat.
“Kak ajarin saya kak, saya pengen bisa juga.
“ok, nanti saya ajari tapi jangan tidur lagi ya habis subuh, kita belajarnya waktu selesai subuh sambil jalan.
“ehm ngantuk kak gimana kalau sore aja. Aldi mulai menawar jadwal yang diberikan kakaknya,
“tidak jadi belajar dech kalau tidak habis subuh,
“ya sudah kak, ya tidak tidur lagi, tapi janji ya diajari ya.
Aktifitas aldi mulai berbeda dari biasanya, tak lagi disebukkan dengan bermain bersama teman-temannya yang sampai-sampai lupa kapan waktu untuk pulang, kini aldi asyik dengan kakaknya yang telah lama dirindukan yang jauh dari area permainan sekitar rumahnya, kini mulai dekat sedekat sepasang sandal, aldi selalu ikut kemana kakaknya pergi, ibu dan ayah merasa senang dan bangga melihat kakak beradik akur, yang biasanya aldi jarang ke masjid selain maghrib kini aktif kemasjid 5 waktu mengikuti jejak kakaknya.
Ditengah-tengah memerankan diri sebagai seorang kakak, debby tak pernah lupa memberikan pengajaran tentang pentingnya mencintai allah swt, sebagai puncak cinta yang sederhana dan biasa. memanfaatkan Ilmu yang selama ini di dapatkan dari penjara suci, sebagai langkah memanfaatkan ilmu dari setiap apa yang dicari, debby mengajarkan arti kesabaran, sabar dalam senantiasa cinta akan keberadaan, menerima setiap apa yang diberikan tuhan tentang kondisi sebagai orang biasa dari keturunan yang jauh dari kemewahan.
“Dik walaupun ayah kita tak mampu membelikan kita sepeda, tak mampu membelikan tv baru untuk kita tak mampu memanjakan kita dengan kemewahan, tapi mereka tetaplah orang tua kita yang patut kita cintai melebihi cintanya kita terhadap permainan baru yang kita beli, lihat ayah dan ibu tidak bosan untuk berdoa dan meminta kepada allah, itu bukan karena mereka miskin tapi mereka mensyukuri apa yang diberikan oleh allah swt dengan tetap adanya iman dan taqwa, sehingga kita sebagai anak selalu di rahmati dan dilindungi oleh allah swt tanpa melihat status kemiskinan. Alhamdulillah. Rasa syukur kita sebagai pengganti untuk mendoakan mereka berdua. Jangan nakal adikku, banggakan mereka.

Haru seorang adik mendengarkan kata cerita dari kakak yang datang tiba-tiba di nanti dengan kerinduan.

lanjut ke 11 Akhir Kenakalan

No comments:

Post a Comment

Terimakasih